Hallo Bro & Sis, maaf sudah lama
gak pernah bagikan info dikarenakan sibuk penelitiantugas akhir dan ketika penelitian
udah kelar akan tetapi gue nya belum selesai kuliah juga karena belum bisa maju
hasil diakibatkan karena nilai yang belum mencukupi, miris kan. Hahahaha. By the way, mengisi kesongan
waktu dan untuk mengurangi titik jenuh
kali ini gue mau bagikan info tentang fakta unik tentang logo farmasi.
ROD OF AESCULAPIUS
Dunia medis dan profesinya telah
digambarkan dan disimbolkan melalui sejarah dengan bermacam kombinasi dari ular
atau beberapa ular dan juga caduceus, keduanya sama2 memiliki arti yg
signifikan. Kata Caduceus berasal dari bahasa Yunani yg berarti “Herald’s
Wand” atau “badge of office”. Sebenarnya, caduceus adalah sebuah cabang /
ranting dari tanaman zaitun yg kemudian digantikan oleh sebuah tongkat yg
dengan 2 ular yg melilitnya.
Caduceus
sangat kental / identik dengan Hermes, dalam legenda Yunani dia adalah seorang
utusan dewa. Meskipun dia sebenarnya tidak begitu familiar dengan ilmu
penyembuhan, Hermes dianggap sebagai seorang penjaga kesehatan. Dia menerima
sebuah tongkat dari Apollo sebagai sebuah wujud penghargaan, kebanggan dan
apresiasi kepada dirinya. Menurut Apollo, tongkat tersebut dengan 2 ular dan
terdapat sayap adalah sebuah benda yg juga berfungsi untuk mendatangkan
kedamaian dan menyembuhkan penyakit.
Perlambangan
medis yg terkait dengan tongkat dan ular telah diwariskan dengan sangat jelas
dari mitologi Yunani yg berkaitan dengan sang penyembuh Aesculapius. Orang tua
Aesculapius adalah Coronis dan Apollo, dewa yg memiliki segala pengetahuan
tentang medis. Apollo meneruskan pengetauhan dan kekuatan penyembuhnya pada
Centaur Chiron dan menyerahkan Aesculapius pada asuhannya.
Pada
suatu hari, Aesculapius melihat seekor ular yg keluar dari sebuah lubang dari
dalam tanah dan melilitkan dirinya pada sebuah tongkat, kemudian Aesculapius
membunuh ular tersebut tetapi saat itu juga ular yg lain muncul dari dalam
tanah membawa daun tanaman di mulutnya, ular itu kemudian menaruh daun tersebut
diatas kepala ular yg mati dan secara ajaib ular itu hidup kembali. Ular
tersebut kemudian menjadi teman Aesculapius dan selanjutnya Aesculapius menjadi
pelindung kuil penyembuhan yg bermunculan di seluruh yunani.
Caduceus sering disalahartikan sebagai simbol pelayanan medis atau organisasi yg bergerak di bidang medis, karena kebingungan dengan simbol medis tradisional utama yaitu tongkat Aesculapius / Rod of Aesculapius, meskipun Rod of Aesculapius hanya memiliki satu ular dan tidak pernah digambarkan dengan sayap.
Profesi dalam dunia farmasi telah menggunakan bermacam simbol selama berabad abad lalu. Simbol2 ini ada dan diakui namun tidak terbatas, misalnya : mortar and pestle, tanda Rx / Prescription (pada awal penulisan resep dokter), bermacam simbol alkemi, bola dunia, palang hijau, salamander, huruf “A” untuk apothecary (Apotheke), dan simbol mangkuk hygeia. Mangkuk hygeia adalah yg paling dikenal secara luas dan akhirnya menjadi lambang resmi untuk profesi farmasi hingga saat ini.
Beberapa sumber menunjukkan
bahwa simbol ini sudah digunakan sebagai emblem dari St.John di abad pertama.
Ini berdasarkan pada legenda bahwa sebuah trofi yg mengandung racun telah
diberikan kepada apostle. Ada juga spekulasi bahwa Bowl of Hygeia telah
digunakan sebaga simbol apoteker di italia pada th 1222, sejak mereka
menggunakan emblem ini selama perayaan 700th dari berdirinya Universitas Padua.
Akan tetapi tak ada bukti kongkrit yg ditemukan untuk mendukung klaim2
tersebut. Seperti yg kita ketahui bahwa Mangkuk Hygeia identik dengan farmasi
sejak awal 1796 ketika simbul tersebut digunakan pada sebuah koin yg dicetak
oleh Parisian Society of Pharmacy.
Mangkuk Hygeia berasal dari mitologi Yunani dan secara universal telah digambarkan sebagai seekor ular yg melilit dengan arah lilitan 1 arah terhadap sebuah mangkuk / cawan. Aesculapius (kadang dikenal dengan Es-Kah-Lay Pi-Ous dan kadang Asklepios) adalah dewa ilmu medis yunani. Dia adalah putra dari Apollo, yg merupakan anak dari Zeus. Zeus khawatir bahwa Aesculapius suatu saat bisa membuat semua manusia menjadi abadi akibat kekuatan penyembuhnya, kemudian dia membunuh Aesculapius dengan petirnya.
Mangkuk Hygeia berasal dari mitologi Yunani dan secara universal telah digambarkan sebagai seekor ular yg melilit dengan arah lilitan 1 arah terhadap sebuah mangkuk / cawan. Aesculapius (kadang dikenal dengan Es-Kah-Lay Pi-Ous dan kadang Asklepios) adalah dewa ilmu medis yunani. Dia adalah putra dari Apollo, yg merupakan anak dari Zeus. Zeus khawatir bahwa Aesculapius suatu saat bisa membuat semua manusia menjadi abadi akibat kekuatan penyembuhnya, kemudian dia membunuh Aesculapius dengan petirnya.
Kuil-kuil akhirnya dibangun untuk Aesculapius dan terdapat ular2 suci yg tak beracun dan tak berbahaya ada di dalam kuil. Ular2 ini tampak mati karena mereka sudah kaku. Akan tetapi, ketika diambil dan kemudian dijatuhkan, mereka merayap pergi. Orang2 pada saat itu berpikir bahwa ular2 itu jadi hidup karena kekuatan penyembuh dari Aesculapius yg akhirnya menyebabkan mereka menjadi simbol dari ilmu medis dan penyembuhan. Hygeia, anak perempuan Aesculapius dan dewi kesehatan biasanya digambarkan dengan wujud ular yg melingkari lengan dan mangkuk di tangannya karena dia berupaya ke kuil untuk mengambil ular2 ini.
Source : Kaskus
Kak mau tanya kakak sumber/ bukunya reverensi kakak apa ya judulnya.
BalasHapusTerimakasih banyak